OBAT
DARAH TINGGI (HYPERTENSI)
SECARA
ALAMI
TANDA-TANDA / KELUHAN DARAH TINGGI (HYPERTENSI) :
- Kepala terus pusing dan merasa berat
- Leher bagian belakang terasa kaku, pegel
dan pusing
- Susah tidur
- Emosional (mudah marah dan
uring-uringan)
- Rasa seperti semutan
- Jantung sering berdebar
- Mata dan raut muka menjadi merah
- Kalau diastole di atas 100 nafas sesak,
perut terasa mual
Gambar Daun Alpukat
Pada dasarnya darah tinggi terjadi adanya penyempitan pembuluh
darah, sehingga tugas jantung di dalam memompa dan menyedot (menghisap) terlalu
berat. Hal ini di tandai dengan adanya pengerasan pada leher bagian belakang
terasa kaku, pundak pegel dan kepala pusing. Makin berat jantung memompa, maka
aliran darah ke seluruh tubuh semakin tidak lancar termasuk suplai ke otak.
Jantung memompa diukur dengan satuan ukur yang disebut SISTOLE.
Jantung menyedot (menghisap) dengan ukuran DISTOLE dengan
satuan MHG (Mili Hidrad Gilum).
Contoh seseorang ditensi menunjukkan :
140/90 ini berarti Systole 140/MHG, Diastole 90/MHG.
Adapun ukuran normal tensi darah adalah :
- Dewasa :
120/80
- Tua :
140/90
- Batas Maksimal bagi laki-laki :
200/100
- Batas Maksimal bagi Wanita :
180/100
Apabila seseorang mengalami tensi di atas maximal, harus dirawat
secara intensif, dengan rawat inap. Sebab kalau terlambat akan mengalami stroke
(kelumpuhan, bibir merot dan susah berbicara), bahkan lebih parah lagi
mengalami pendarahan pada otak. Penderita akan tidak sadar (koma), kalau
Distolenya diatas 100/MHG, misalnya 170/110, seseorang tersebut harus
hati-hati. Sebab Diastole 110 artinya jantung membesar dengan tanda rasa sesak
nafas, selalu akan marah, badan terasa lemah dan sempoyongan (selalu mau
jatuh). Dalam kondisi seperti ini, apabila masih berkendaraan atau berjalan
jarak jauh sangat berbahaya, dapat jatuh dan langsung mengalami kelumpuhan,
sukar sekali penyembuhannya dan memerlukan biaya sangat tinggi.
PENYEBAB UTAMA ( PRIMA CAUSA):
- TRIGLESERIDA
Trigleserida
adalah lemak yang bersarang dalam pembuluh nadi atau arteria dan di dalam
pembuluh balik (Vena). Ukuran normal Trigleserida adalah 172. Kalau
Trigleserida ini mencapai 240 berarti lemak yang menggumpal tersebut sudah
menyumbat pembuluh darah, dengan keadaan itu jantung memompa dan menyedot darah
berat sekali yang menyebabkan seseorang terserang Darah Tinggi (Hypertensi)
- MAKANAN/MINUMAN
Ada
kalimat Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati, hal ini perlu dilakukan oleh
kita terutama yang menderita darah tinggi (Hypertensi) diantaranya :
a.
Tidak merokok dan minum
kopi
b.
Tidak memakan daging
kambing / mengandung zat pemanas yang tinggi
c.
Tidak memakan
buah-buahan yang mengandung alkohol seperti: Durian, Nanas, Klengkeng, nangka
dan sejenisnya.
d.
Mengurangi maknan yang
terasa asin, misalnya : ikan asin, telur asin, pindang, bandeng, sayuran asin (
dari asinan sawi).
e.
Mengurangi makanan yang
berkolesterol tinggi.
RAMUAN BAHAN ALAMINYA :
- Daun Sirih : 10 lembar
- Daun Alpokat yang tua dan mudanya sedang : 10 lembar
- Bawang Putih : 3
siung
- Puyang (merupakan umbi batang) : sebesar ibu jari
- Air : 5 gelas (1 ¼
liter)
- Gula batu semanisnya atau : ¼ ons
CARA MERAMUNYA:
- Bahan 3 dan 4 digepuk/ditumbuk sampai
pecah.
- Bahan nomor 1 s/d 6 direbus sampai
airnya tinggal 3 gelas.
- Diminum malam menjelang tidur satu gelas
dan pagi sebelum makan satu gelas.
- Ampasnya di buang, dan setiap sore
membuat ramuan yang baru.
- Ulangi Pemakaian ramuan tersebut sampai
tensi turun
PENGOBATAN SELAIN DIATAS :
- Kita cari daun alpukat sebanyak 21
lembar direbus dengan air 9 gelas dan sisakan 3 gelas lalu minum untuk
pagi, siang dan sore.
- Kalau makan nasi lauknya pakai mentimun
dan daun seledri yang sudah diiris-iris dan dicampur dengan bumbu urab,
bisa juga mentimun yang di rebus. Pengobatan ini sekitar satu minggu Insya
Alloh tensinya turun.
SEMOGA LEKAS SEMBUH
AMIN : http://obatme.blogspot.com
Facebook : Muhlisin Sip